12 Contoh Karya Seni Rupa Murni Terlengkap Dan Penjelasan.

Contoh Seni Rupa Murni – Tahukah kamu apa arti seni? Seni Rupa adalah cabang seni yang menggunakan media yang dapat dilihat dengan mata dan dirasakan dengan sentuhan untuk membentuk karya seni.

Seni rupa murni dapat dibedakan menjadi dua jenis menurut fungsinya, yaitu seni murni dan seni terapan.

Seni terapan adalah karya seni yang mengedepankan penggunaan nilai fungsional dengan mengabaikan nilai estetis dalam proses pembuatannya.

Sedangkan seni rupa murni adalah karya seni yang mengedepankan nilai keindahan dan mengabaikan nilai guna.

Atau lebih tepatnya, seni rupa adalah karya seni yang ditujukan untuk dekorasi atau pajangan.

Seni rupa tercipta dari ide, ekspresi dan kreativitas seniman untuk menghasilkan karya seni yang indah dengan nilai seni tersendiri.

Jadi, apakah Anda pernah melihat atau pernah ke pameran? Seni rupa sering digunakan sebagai pajangan di rumah, atau juga sering ditampilkan dalam pameran seni.

Apakah Anda tahu karya seni mana yang termasuk seni murni? Berikut adalah beberapa contoh karya seni.

Contoh Seni Rupa Murni

membuat-kolase

Berikut ini adalaah beberapa seni rupa murni, di antaranya adalah :

1. Kerajinan Keramik

Keramik adalah karya seni yang terbuat dari tanah liat melalui proses pelapisan.

Glasir itu sendiri adalah bahan yang terbuat dari tanah dan batu silikat, yang kemudian menyatu selama proses pembakaran.

Sehingga akan terbentuk lapisan tipis di atas keramik. Contoh Seni rupa murni keramik adalah tembikar dan piring untuk keperluan pajangan saja.

2. Lukisan

Lukisan-Dinding

Lukisan adalah karya seni rupa dua dimensi yang dihasilkan dengan cara menggoreskan cat dengan kuas pada permukaan datar atau biasanya menggunakan media berupa kanvas.

Dalam seni lukis ada banyak aliran, seperti naturalisme, kubisme, realisme, romantisme, dll.

Selain itu banyak teknik dalam melukis seperti teknik cat air, plakat, spray, stippling, mixing dan masih banyak lagi.

Ini adalah salah satu karya seni paling populer oleh seniman dan salah satu karya seni yang paling banyak dipamerkan.

3. Fotografi

Fotografi adalah sebuah karya seni yang dihasilkan oleh kamera untuk menghasilkan gambar atau foto yang indah. Hasil fotografi sering dipajang di dinding seperti lukisan.

4. Patung

Patung adalah karya seni tiga dimensi murni, atau yang memiliki rasa volume dan dapat dilihat dari segala arah.

Saat membuat patung, berbagai teknik dapat digunakan seperti teknik pengecoran, perakitan, pencetakan, pengelasan, tekstur dan pahat. Bahan yang biasa digunakan adalah batu, logam, keramik dan kayu.

5. Relief

Relief adalah sebuah karya seni, biasanya dibuat dengan menggunakan teknik ukiran, dan ditempelkan di dinding dengan bahan yang sama sehingga membentuk sebuah lukisan relief yang tentunya indah dan lebih realistis.

Juga tergolong karya seni rupa tiga dimensi, bas-relief biasanya merupakan relief yang terdapat pada bangunan-bangunan kuno, salah satu contohnya adalah relief pada candi Borobudur.

6. Kaligrafi

Kaligrafi adalah seni visual berupa tulisan yang dibuat atau didesain sedemikian rupa sehingga menjadi sebuah karya seni yang indah.

Kaligrafi dapat diterapkan pada aksara atau aksara apa saja, namun abjad yang biasa digunakan untuk membuat aksara adalah aksara Jepang (kanji, katakana, dan juga hiragana), abjad Arab, dan kanji. Kebanyakan kaligrafi biasanya digunakan sebagai hiasan dinding.

7. Gantungan

Ornamen juga sering digantungkan pada kunci sebagai hiasan. Ukiran atau pembentukan biasanya dilakukan selama pembuatannya.

Hanger juga sering dijadikan oleh-oleh setelah mengunjungi tempat wisata.

8. Mozaik

Mozaik adalah karya seni yang dibuat dengan cara menyusun potongan-potongan kecil seperti kaca atau batu berwarna menjadi pola tertentu.

Mosaik adalah karya seni murni dengan sejarah panjang, yang pertama kali ditemukan di Mesopotamia pada abad ke-3 SM.

Seringkali mozaik digunakan sebagai hiasan dinding di tempat ibadah seperti gereja atau masjid.

9. Topeng

Topeng adalah potongan yang digunakan untuk menutupi wajah dalam seni pertunjukan seperti pertunjukan tari tradisional.

Topeng sangat unik di Indonesia, salah satu daerah yang banyak ditemukan topeng adalah Bali, Cirebon, Malang, Yogyakarta, Surabaya dan Jakarta.

10. Seni Cetak

Seni tipografi adalah karya seni yang menggunakan teknik cetak.

Alat yang biasa digunakan untuk membuat karya seni cetak seperti sablon, stempel, sprinter, dan lainnya. 

Media yang dapat digunakan untuk pembuatannya antara lain kertas, kain, kanvas, dll.

11. Arsitektur

Arsitektur adalah proses perencanaan, perancangan dan konstruksi dalam pembuatan bangunan dan struktur fisik bangunan lainnya.

Karya seni arsitektur sering dianggap sebagai simbol budaya dan karya seni.

Ada banyak bangunan yang tergolong Seni rupa murni, salah satunya gapura, tapi juga monumen.

12. Seni Konseptual

Concept art adalah karya seni yang lebih menitikberatkan pada ide dan konsep daripada estetika, teknik, dan material dalam penciptaannya.

Karya Seni rupa murni ini berbeda dengan karya seni lainnya karena concept art didahului oleh rencana dan keputusan yang dibuat sebelum eksekusi, menjadikannya sebuah instruksi.

Karya seni ini dapat dibuat oleh siapa saja yang ingin mengikuti petunjuk yang telah dibuat.

Nah itulah beberapa contoh karya seni rupa murni, pada hakikatnya semua karya seni rupa murni tidak memiliki fungsi guna, hanya sebagai pajangan atau hiasan saja.

Berbeda dengan seni terapan, seni ini lebih mementingkan nilai guna daripada estetika.

Seni Rupa Murni Dilihat dari Wujud dan Bentuk

Seni Rupa Murni

Sama seperti jenis seni rupa lainnya. Seni rupa murni juga dapat dilihat dari segi bentuk dan wujudnya.

Secara umum, seni rupa terbagi menjadi dua jenis menurut bentuk dan wujudnya. Kedua jenis tersebut adalah seni murni dua dimensi dan seni murni tiga dimensi.

Untuk memberikan pemahaman yang lebih jelas tentang kedua seni murni ini, penjelasan berikut dapat membantu Anda.

1. Seni Murni Dua Dimensi

Seni dua dimensi adalah seni yang hanya memiliki dua unsur utama, panjang dan lebar.

Karena memiliki dua unsur, seni rupa murni hanya bisa diapresiasi dari arah tertentu.

Meski hanya dihargai dari satu arah. Namun, seniman tetap bisa memahat seluruh kreativitasnya ke dalam karya yang dibuatnya.

Hal ini pula yang membuat orang yang melihat karya Seni rupa murni dua dimensi itu mengapresiasi senimannya.

Saat ini contoh seni 2D sudah mudah ditemukan, seperti lukisan, gambar grafis, dan contoh lainnya.

2. Seni Murni Tiga Dimensi

Berbeda dengan Seni rupa murni dua dimensi yang hanya memiliki dua unsur utama.

Pembentukan seni tiga dimensi memiliki tiga unsur utama: panjang, lebar dan tinggi.

Kehadiran ketiga unsur utama tersebut dapat membentuk sebuah volume atau isi yang mampu membuat sebuah karya seni murni tiga dimensi terlihat dari segala arah.

Ada banyak contoh Seni rupa murni 3D di lingkungan sejauh ini. Misalnya seperti patung, ukiran kayu dan sebagainya.

Perbedaan Seni Rupa Murni dengan Seni Rupa Terapan

Seni-Lukis

Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, ada perbedaan mendasar antara seni terapan dan Seni rupa murni.

Mulai dari nilai guna, seni rupa murni tidak memperhatikan nilai guna karya yang akan dihasilkan.

Adapun seni terapan lebih memperhatikan nilai guna karya dari pada nilai estetika.

Seni Rupa mempunyai fungsi mengutamakan pembuatan benda, seperti pakaian, bangunan, dekorasi, dan lain-lain.

Meskipun seni terapan dapat membuat benda-benda yang dirancang untuk memperindah ruangan.

Tetapi ada perbedaan antara seni murni dan seni terapan.

Perbedaan antara keduanya adalah bahwa seni murni memiliki kebebasan di dalamnya ketika membuat karya dekorasi ruangan.

Artinya, seni rupa murni tidak harus menciptakan karya seni rupa yang hanya terlihat indah.

Seni ini bebas mengeksplorasi ide-ide yang terkadang membuat karya terlihat jelek atau tidak sedap dipandang.

Meski begitu, karya seni tersebut tetap memiliki nilai lebih, seperti informasi moral, informasi sosial, opini, pemikiran atau ekspresi seniman, yang terkandung dalam unsur-unsur lahiriahnya.

Cara termudah untuk membedakan seni rupa murni dengan seni terapan adalah apakah seni terapan mengutamakan fungsi atau tidak.

Jadi seni terapan tidak mempertimbangkan adanya fungsi dalam karya yang dihasilkannya.

Selain itu, seni ini juga bisa menciptakan karya yang tidak menghasilkan produk. Misalnya dalam seni pertunjukan lebih mengutamakan tingkah laku senimannya.

Lalu ada concept art, yang hanya membuat bingkai biru tanpa membuat artworknya sendiri. Karya hanya akan disusun atau dibuat saat dipamerkan.

Kesimpulan

Setelah menjelaskan segala sesuatu yang berhubungan dengan seni. Mulai dari pengertian, unsur, contoh, bentuk hingga perbedaan seni rupa dan seni terapan.

Maka pada akhir pembahasan ini akan dijelaskan kesimpulan dari rangkuman di atas, sehingga memudahkan setiap orang untuk mengingat dan memahami segala sesuatu yang berhubungan dengan seni rupa murni.

Jika berbicara tentang seni murni, maka seni murni adalah salah satu cabangnya. Dalam seni ini seseorang bebas atau tidak mementingkan aspek-aspek penting tertentu, seperti nilai guna.

Meski begitu, kesenian ini memiliki keterbatasan yaitu tidak dapat menciptakan karya yang indah untuk dinikmati masyarakat atau memiliki fungsi lain, seperti fungsi sosial.

Saat ini banyak contoh seni rupa murni yang ada di lingkungan, seperti poster dan lukisan.